Kami gunakan kuki dan teknologi yang lain pada laman web ini untuk menambah baik pengalaman anda.
Dengan klik mana-mana pautan pada halaman ini, anda bersetuju dengan Dasar Privasi dan Dasar Kuki kami.
Ok Saya Setuju Baca Yang Selanjutnya

Lagu Lawas Pance Pondaag Tangkapan skrin

Mengenai Lagu Lawas Pance Pondaag

Kumpulan kunci gitar dan lirik lagu lawas dari Pance Pondaag

Pance Frans Pondaag (lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, 18 Februari 1951 – meninggal di Jakarta, 3 Juni 2010 pada umur 59 tahun) adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu asal Indonesia.

Pada tahun 1980-an Pance mengorbitkan penyanyi-penyanyi seperti Dian Piesesha, Maya Rumantir dan Meriam Bellina. Di rumahnya ia mendirikan studio "Flower Sound". Pada tahun 1978 Hetty Koes Endang menyayikan lagu ciptaannya "Lahir Lagi Satu" meraih juara 1 Tingkat Nasional.

Lagu Lawas Pance Pondaag merupakan aplikasi yang berisi kumpulan kunci gitar dan lirik lagu lawas dari Pance Pondaag.

Lirik lagu Pance Pondaag tersebut, antara lain:

1.Demi Kau dan Si Buah Hati

2.Disaat Kau Harus Memilih

3.Engkau Segalanya Bagiku

4.Jangan Salahkan Siapa

5.Kerinduan

6.Kucari Jalan Terbaik

7.Mengapa Tak Pernah Jujur

8.Mulanya Biasa Saja

9.Symphoni Rindu

10.Tak Ingin Sendiri

11.Untuk Sebuah Nama

Apa yang baru dalam versi terkini 1.1

Last updated on Mar 27, 2018

Minor bug fixes and improvements. Install or update to the newest version to check it out!

Terjemahan Memuatkan...

Maklumat APLIKASI tambahan

Versi Terbaru

Minta Lagu Lawas Pance Pondaag Kemas kini 1.1

Dimuat naik oleh

Sai Sai

Memerlukan Android

Android 2.2+

Tunjukkan Lagi
Bahasa
Langgan APKPure
Jadilah yang pertama untuk mendapatkan akses kepada pelepasan awal, berita, dan panduan permainan dan aplikasi Android terbaik.
Tidak, Terima kasih
Daftar
Berjaya berjaya!
Anda kini melanggan APKPure.
Langgan APKPure
Jadilah yang pertama untuk mendapatkan akses kepada pelepasan awal, berita, dan panduan permainan dan aplikasi Android terbaik.
Tidak, Terima kasih
Daftar
Kejayaan!
Anda kini melanggan surat berita kami.