Wawasha (shawi)

Aplikasi untuk perangkat seluler untuk anak-anak belajar bahasa Shawi

Ini adalah aplikasi untuk ponsel dan tablet (Sistem Operasi Android) untuk anak-anak dari usia 3 sampai 5 tahun untuk belajar melalui gambar dan suara isi dasar tentang alfabet, angka, keluarga, warna, bagian tubuh manusia, hewan, buah-buahan dan ekspresi dasar dalam bahasa Sawi.

Aplikasi ini ditujukan sebagai instrumen untuk memperkuat dan mendorong proses revitalisasi linguistik yang muncul bersama generasi baru.

Orang Shawi juga dikenal sebagai Chayahuita. Menurut catatan Sawi, pria dan wanita di kota ini dibentuk dari kacang mentah, atau chawa-huita, dalam bahasa asli. Namun untuk menyebut diri mereka sendiri, warga kota ini juga menggunakan kata campo piyapi yang artinya 'rakyat kami' atau hanya piyapi yang artinya 'rakyat'.

Seperti bahasa Shiwilu, bahasa Sawi termasuk dalam rumpun bahasa Cahuapana. Karena letak geografis dan tradisi sejarahnya, kota ini telah dikaitkan dengan masyarakat Shiwilu dan Muniche.

Orang-orang Shawi sebagian besar tinggal di departemen Loreto dan San Martín. Berdasarkan hasil Sensus Nasional 2017, 12.997 orang telah mengidentifikasikan diri sebagai bagian dari masyarakat Shawi di tingkat nasional karena adat istiadat dan leluhurnya; dan untuk bahasa atau bahasa ibu yang mereka pelajari di masa kecil mereka, 17.241 orang telah menyatakan bahwa mereka berbicara bahasa Sawi, yang setara dengan 0,38% dari semua bahasa asli di seluruh negeri. Selain itu, dari data yang diperoleh Kementerian Kebudayaan, jumlah penduduk masyarakat Shawi diperkirakan sebanyak 26.841 jiwa.

Sumber: https://bdpi.cultura.gob.pe/pueblos/shawi